Monday, November 30, 2015

Kernel | Moto X | 5.1.x | MeGaByTe Kernel r4 | Calibração de cores

Um ótimo Kernel para você usar na Custom ROM baseada na CM e AOSP!


Requisitos:

- Bootloader desbloqueado
- Estar usando uma Custom ROM base na CM/AOSP
- Bateria acima de 40%

Características:
Traduzido por Rafael Julio <3

- Compilado com Sabermod 4.9
- Init.d Colour Calibration na inicialização graçad ao @Gustavo_s
- Faux Sound Control
- ZEN, SIO, FIOPS, VR IO schedulers
- Intellidemand governor
- intelliactive governor
- Intelli Hotplug
- Intelli Thermal V2
- yankactive governor
- impluse governor
- smartmax governor
- adreno_idler driver
- ativado zswap,frontswap ,vnswap
- Melhorado o touch
- Carga rápida USB adicionada
- Controle de voltagem da cpu adicionado
- Adicionado F2FS da motorola
- Adicionado Fsync da hTc
- Adicionado Governor "simple" para GPUs
- Ativados todos os tipos de TCP Avançado

Instalação:

1. Baixe o Kernel e coloque na sua memória interna;
2. Reinicie no Modo Recovery;
3. Instale o Kernel;
4. Faça Wipe no Cache e Dalvik-Cache (opicional);
5. Dê Reboot;
6. Pronto!

Recomendações:

- Para uma melhor experiência use o App Kernel Adiutor

Mudanças:

- Acompanhe aqui

Downloads:

MeGaByTe Kernel r4 | Ghost

Via: XDA
Agradecimentos: Megatron007

Tuesday, November 24, 2015

Entry-Export-Import Referensi Barang / Jasa pada E-Faktur

Setelah input nomor referensi faktur, maka langkah selanjutnya adalah input / entry referensi barang dan jasa. Langkah entry referensi barang / jasa bisa diabaikan jika harga produk/jasanya selalu berubah atau sesuai kesepakatan dengan pembeli. Tetapi jika memiliki produk dengan harga yang tetap, maka entry barang/jasa disini akan memudahkan nanti pada saat pembuatan fakturnya. 


ENTRY
Ok untuk entry, klik pada referensi -> Barang / Jasa -> Administrasi Barang / Jasa

Nanti muncul jendela referensi Barang / Jasa.

Kemudian klik tambah, akan muncul jendelea Baru seperti berikut:

Isikan Kode Barang / Jasa (jika tidak ada bisa dikosongkan), kemudian nama, lalu harga jual barang.jasanya. Jika ingin melihat nilai PPN nya centang saja box "Termasuk PPN". nanti akan terlihat seperti ini jika diceklist.


Jika sudah ok, klik simpan, jika ada yang salah bisa bersihkan form, atau jika tidak jadi diinput klik tutup. Berikut adalah list referensi barang / jasa yang telah diinput (contoh):


EXPORT
Jika anda ingin mengexpor ke excel hasil inputan dari efaktur, maka berikut adalah langkah-langkahnya.

Buka referensi -> Barang / Jasa -> Expor

Ada kotak kosong, ya memang kosong, klik saja save file.

Lalu simpan di folder mana yang anda inginkan:

Isikan saja nama yang dimau pada file name, lalu klik open untuk menyimpan, jika reportnya ada loading warna hijau seperti ini, sudah tersimpan filenya.

Ok selanjutnya buka aplikasi microsoft excel. Buka worksheet baru, pilih menu data, lalu pilih from text.

Pilih file csv yang telah disimpan sebelumnya. Nanti muncul pilihan seperti berikut, pilih yang delimited.


Setelah itu lanjut, kemudian pilih Comma saja seperti berikut:


Kemudian lanjut, pilih text seperti berikut:

Lanjut nanti muncul jendela "Import Data" seperti berikut, klik ok saja.


Nah berikut adalah hasil tampilan di excel.


Selesai, deh. Data excel sudah jadi.

IMPORT
Jika anda memiliki banyak sekali item barang / jasa, tentu dan pastinya akan repot dong jika harus input satu persatu dengan efaktur. Nah di efaktur ini ada fitur importnya juga. Untuk membuat file yang bisa di import, anda bisa membuat file dengan susunan seperti ini (atau hasil akhir export ke excel). Seperti berikut:


Tambahkan saja item yang di mau mengikuti format yang ada, jika sudah simpan, tapi simpannya dalam format csv.

Klik save nanti akan muncul seperti berikut:


Di OK - YES saja. Nanti file tersimpan dalam bentuk CSV, selanjutnya buka aplikasi efaktur untuk mengimpornya. Buka Referensi -> Barang / Jasa -> Import:


Ubah karakter pemisah menjadi ";" lalu klik openfile, ambil file csv yang telah disimpan berikut adalah tampilan jendela importnya:


Jika keterangan statusnya "Format OK" berarti siap import. Jika sudah klik proses import. Berikut adalah hasilnya.


Jika sukses maka status keterangannya menyatakan "import sukses" jika gagal kemungkinan memang sudah di input, atau lihat saja keterangan yang berwarna merah.

Ok itu dulu untuk entry-export-import referensi barang / jasa pada e-faktur. :)

Sunday, November 22, 2015

Shell-X Dongle V 2.0.0 [ Flasher Android ]

Shell-X Dongle Adalah Pengembangan Dari Shell-Loader Berbentuk Dongle Yang Mudah Di Pakai Dan Praktis ( tidak repot HWiD ), Tentu Saja Mempermudah Para Teknisi HandPhone Dalam Memperbaiki Kerusakan Software Pada SmartPhone Android , Mendapatkan Support File Dari Server Shell-x Dongle team.
Read more »

Wednesday, November 18, 2015

Review Aplikasi Drastic, Aplikasi Emulator NDS yang kencang

Assalamualaikum. Wr.Wb. Bro/Sis.

Kali ini saya mau share pengalaman menggunakan aplikasi drastic, apa itu drastic, drastic adalah aplikasi emulator NDS. Di play store bisa disearch dengan keyword "Drastic". Aplikasi ini memang berbayar, tapi sesuai dengan harganya kok. Jadi gak usah repot-repot cari versi diluar google play, bisa dijamin gak steril lagi... :D :D :D kena virus ya bukan urusan saya.




Tetapi sebelum memutuskan membeli ada baiknya mencoba versi demonya dulu untuk mengetes kompabilitasnya. Jika sudah mantab langsung saja beli pakai pulsa.. Kan lumayan dari pada beli NDS harganya bisa 10 x lipat dibanding Drastic.

Ok berikut adalah impressinya. Device yang saya pakai ada 3 tipe
1. PMP Android, 1,2ghz single core rockchip GPU mali 400 (android 4.1.1) 512mb ram
Disini lumayan kencang lah... bahkan untuk 3D gamesnya.... perlu sedikit untuk menyesuaikan tombol dengan gamepadnya. Nah karena ini 512mbram, terkadang kalau aplikasi penuh, nih drastic nutup sendiri. Jadi sebaiknya sebelum menjalankan aplikasi drastic, aplikasi lain diclose dulu.

2. Galaxy Note 1 SHV-E160S (Android 4.1.2) Dual core, Adreno 1GB ram
Kalau disini jangan ditanya lagi.. dual core udah sangat cukup mulus. :D

3. Nexian Journey One Custom ROM Cyanogenmod 12.1- QuadCore 1GB ram
Nah disini sempat ngelag ketika pakai official cm, tetapi ketika menggunakan versi beta non official
malah ngacir sengacirnya... Jadi sepertinya versi software gpu sangat berpengaruh pada Drastic ini.

Dari gambaran diatas bisa dilihat single - dual - quad, hampir sama performanya, hanya saja ram juga berpengaruh, semakin besar semakin baik.. :D, terkadang beda device juga akan beda performanya. Maka dari itu si developer membuatkan versi demonya untuk cek kompabilitas. :) Btw beda demo dan berbayar hanya masalah limit play nya aja.. :D yang demo sekitar 30menit klo gak salah. Setelah itu close.

Ok langsung saja kita cek fiturnya ya:

Menu aplikasi drastic:

Untuk meload games, tinggal klik load new game. Pilih deh list game yang dimau (gamenya tentunya harus dump dari kaset nds ya,.,,, klo list game gak boleh dishare illegal bro/sis:p)

Kemudian untuk configurasi klik saja pada "Change Options" nah disitu ada banyak menu, defaultnya sih tidak perlu diapa-apakan, tapi klo anda pakai gamepad fisik semacam IPEGA, maka pengaturannya ada di External Controller.

Di external Controller ini anda bisa mapping tombol dengan gamepad.
Lalu untuk kualitas video bisa di cek di VIDEO:

Untuk mengatur kualitas videonya bisa di pilih pada Filternya menu paling atas adalah yang paling tinggi kualitasnya.. :), dan dengan mencentang HIGH-Resolution 3D Rendering. Akan tetapi untuk games 2D tidak terlalu banyak pengaruh, karena memang pada dasarnya NDS kan layarnya gak sebesar android jaman sekarang, jadi ya wajar kalau gambar agak pecah.

Nah itu saja sih kalau untuk game optionsnya. Nah sekarang mencoba melihat in-game tampilannya. Karena di NDS ada dua layar, ya di Drastic pun juga sama.

Portrait

Landscape
Nah berikut adalah in game menunya. Tombolnya adalah menu dengan icon segitiga. Nanti akan tampil seperti berikut:

Searah jarum jam dari atas, menu untuk mengemulasikan buka tutup perangkat NDS, lalu aktif/non aktif stylus, save, switch screen, menu, switch dua layar ke 1 layar, load games, non aktifkan gamepad. Nah jika menyentuh menu, maka berikut adalah listnya.

Aplikasi ini juga sudah mendukung cheats untuk gamesnya...  Sudah otomatis membaca sesuai tipe gamesnya, dan langsung apply jadi tidak perlu cari cheats games lagi.. :D

Ok saya rasa itu saja sih... Selamat mencoba Drastic di android... :)

Tutorial | Moto X All | Como fazer Downgrade do Android corretamente

Muita gente vem pedindo ajuda após ter metido a cara e ter feito um Downgrade incorretamente, com isso resolvi fazer esse post meio que "universal".


Esse é um tutorial de como você "voltar" a versão anterior do Android, seja ela por causa de bugs, de problemas, etc.
Esse tutorial serve para fazer o downgrade de qualquer versão do Android e serve também para outros aparelhos da linha Motorola.

Requisitos:

- Fiwmare da versão que você deseja fazer o downgrade 
- Bateria acima dos 50%
- Drivers USB
- RSD Lite
- Bootloader desbloqueado
- Backup de sua memória, irá apagar tudo

Tutorial:

1. Baixe a Firmware no qual você deseja fazer o downgrade;
2. Extraia ela no seu PC;
3. Baixe também o Notepad++ (o melhor editor de notas) e instale;
4. Após extraído a Firmware, localize pelo arquivo .xml algumas tem nome de "Flashfile" e outras tem o mesmo nome da Firmware.
5. Após localizar o .xml, clique com o botão direito e escolha a opção "Edit with Notepad++"
6. Após abrir o xml, você deverá localizar 2 comandos de flash que é do Gpt,bin e do Motoboot.img;
7. Normalmente eles ficam localizados como no print abaixo:

Selecionando os 2 comandos de Flash para ser apagados

8. Selecione eles e apaguem, e lembre-se de apagar o espaço que restará também, deverá ficar igual ao print abaixo:

Espaço removido após apagar os comandos de flash.

9. Pronto, salve e feche o .xml;
10. Abra o RSD Lite, clique nos 3 pontinhos e localize o .xml que você acabou de editar;
11. Plugue o seu aparelho no USB 2.0;
12. Dê Start e espere o fim da instalação, ele irá reiniciar
13. Pronto, downgrade feito com sucesso!

Observações:

- Lidar com downgrade requer uma boa atenção e você tem que estar ciente do que esta preste a fazer, portanto vai aqui algumas observações minhas:
1. Esteja ciente da versão atual do seu Android (se possível, anote o Número da versão em Sobre o telefone)
2. Se você quiser atualizar novamente o Android,  CUIDADO, se você voltou a mais de uma versão atrás, você deverá Atualizar para a versão mais recente que estava instalada, ou seja se você "pulou uma casa" na hora do downgrade, não deverá fazer atualizações por OTA, e sim por Firmware, tendo que instalar a versão que estava no seu aparelho (ou mais recente) antes do downgrade.
3. Você só receberá Hard brick se fizer downgrade de duas versões anteriores e fizer atualização por OTA para uma versão que esta no "meio" desta versão. Ex: Você estava com o Android 6.0, fez downgrade para o Android 5.0, então vc pulou 2 atualizações, que foi a 5.1 e a 5.1 com a correção de Segurança, e você decide fazer atualização por OTA, consequentemente ele irá para o 5.1. Portanto, NÃO PODE FAZER isso, você deverá atualizar para a versão mais recente instalada antes do downgrade, que foi o Android 6.0.

Downloads:

Lista de Firmwares Moto X 1ª Geração

Lista de Firmwares Moto X 2ª Geração

RSD Lite 6.2.4

Drivers USB Motorola

Tutorial elaborado por minha autoria (Alex Junior), se for copiar, dê os devidos créditos.

Tuesday, November 17, 2015

Memasukkan jatah faktur pajak (e-Nofa) ke aplikasi eFaktur

Untuk membuat faktur, tentunya anda telah meminta nomor seri fakturnya dulu ke KPP atau via online di efaktur.pajak.go.id, Atau bisa lihat di tutorial sebelumnya. Ok anggap saja anda telah memiliki e-Nofa/atau surat pemberian nomor seri faktur pajak.


Di dalam surat e-Nofa, perhatikan bagian berikut (sebagai contoh):

Nah itu adalah jatah nomor fakturnya, lalu perhatikan bagian ini:

Tanggal tersebut adalah batas tanggal minimal dimana anda bisa memulai menggunakan nomor seri faktur tersebut untuk transaksi-transaki pada perusahaan anda.

Ok selanjutnya jalankan aplikasi efaktur. Lalu klik pada "Referensi" lalu pilih "Referensi Nomor Faktur" .

Berikut adalah jendela "Referensi Nomor Faktur"


Lalu klik "Rekam Range Nomor Faktur"., Lalu muncul lah jendela "Rekam Referensi Nomor Faktur" Seperti berikut:

Nah isikan deh sesuai dengan enofa lalu klik rekam nomor faktur, pastikan jangan ada yang salah. Klo ada yang salah tidak bisa dihapus selain di reset aplikasinya. Tampilannya berikut ini kalau udah salah mau dihapus... :D

Solusinya selain reset, ya hapus saja range nomor faktur yang salah tersebut, walau sebenarnya tidak hilang dari referensi nomor faktur, tapi nomor tersebut tidak akan muncul pada saat membuat faktur pajak. Jika sudah di hapus->update referensi nomor faktur -> yes, maka anda dapat membuat nomor referensi faktur pajak yang benar.

Biar tidak repot hapus, ya makannya harus yang teliti... :p

Ok, jika anda telah klik "Rekam Nomor faktur" maka referensi sudah terekam dan akan otomatis jadi acuan nomor faktur pajak pada saat pembuatan faktur pajak di aplikasi eFaktur.

:)

Cara setting awal PKP pada e-Faktur (NPWP, sertifikat digital, Profil)

Setelah aplikasi e-faktur terpasang di PC/laptop/Notebook, tentunya hal pertama yang harus dilakukan adalah registrasi User. Ok, langsung jalankan saja aplikasinya. Menu awal adalah pilih database, pilih Lokal Database lalu connect.



Nah pada saat pertama kali (hanya sekali saja, jika ini sudah di set up maka untuk berikut-berikutnya ketika klik connect hanya isi username dan password saja).

Ok. Berikut, adalah hal pertama yang harus diisi:


Isikan saja NPWPnya, lalu sertifikat user dengan ekstensi p12 yang dahulu diunduh melalui efaktur.pajak.go.id, kemudian isikan passphrasenya. Lalu ok. (kalau salah akan errror)

Lalu isikan Kode Aktivasinya, lalu klik register, lalu isikan captcha dan Password.

Password yang digunakan adalah "password aktivasi" yang biasa digunakan untuk permohonan nomor seri faktur pajak. (Pastikan jaringan online ya). Jika sukses maka akan langsung masuk menu "Register User Lokal"

Isikan Nama User dengan nickname saja. Atau nama yang mudah diingat. Lalu nama lengkap di isi dengan Nama "Penandatangan SPT". Nama lengkap disini juga akan muncul di faktur pajaknya. Lalu password isikan dengan password yang anda mau misal 123 dll terserah. Jika sudah klik daftarkan user. Jika sudah akan muncul notif "Register User sukses".

Nah selanjutnya akan muncul menu login. Dan menu inilah yang akan muncul setiap kali anda konnek database, jadi tidak mulai dari langkah-langkah diatas.

Nah selesai dech..., selanjutnya adalah setting profilnya. Berikut adalah tampilan efaktur setelah login.

Untuk mengatur profil, klik pada management upload, lalu pilih Profil Alamat PKP.

Berikut adalah menu yang muncul yaitu "Ubah Profil PKP"

Isikan Kodepos, (no telp, HP, fax, jika ada), Penandatangan SPT beserta jabatannya , lalu klik Simpan, Nah selesai, aplikasi akan close. Selanjutnya jalankan aplikasinya untuk memulai untuk membuat faktur.

Ok. untuk setting awal aplikasi efaktur selesai... :D